Bandung - Taufik Hidayah tewas setelah berduel dengan seorang begal yang menggondol sepeda motornya. Remaja pria berusia 17 tahun tersebut luka parah akibat tusukan senjata tajam. Pelaku yang beraksi menggunakan masker itu turut menyerang satu korban lainnya.
Aksi pembegalan ini terjadi di Komplek Kotabaru, RT 5 RW 13, Desa Arjasari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (22/5/2016), sekitar pukul 17.00 WIB. "Korban (Taufik) kena tusuk di bagian leher karena mempertahankan barangnya yang mau diambil pelaku. Tusukan pisau mengenai bagian leher korban," kata Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus via pesan singkat.
Menurut Yusri, peristiwa insiden maut tersebut bermula sewaktu Taufik, warga Komplek Bukit Mulya, RT 8 RW 8, Kampung Manggahang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, beranjak pergi dari kebun jagung yang berada di sekitaran tempat kejadian perkara. Taufik tak sendirian, dirinya membonceng rekan perempuannya, Lia Nurhayati (16), warga Desa Manggahang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Mereka kaget bukan kepalang lantaran tiba-tiba muncul seseorang di hadapannya. Sejoli tersebut disinyalir menjadi incaran begal.
"Saat akan keluar kebun jagung, korban diadang oleh seorang tidak dikenal yang menggunakan penutup muka atau masker," kata Yusri.
Dia melanjutkan, pelaku meminta Taufik dan Lia menyerahkan telepon genggam yang masing-masing jumlahnya satu unit. Jantung korban dagdigdug lantaran keselamatan jiwa terancam. "Pelaku memakai pisau dan mengancam para korban," kata Yusri.
Belum puas bertindak kriminal, sang penjahat miminta paksa kunci sepeda motor yang dikemudikan Taufik. Namun, Yusri menambahkan, Taufik menolak memberikan kunci. Sekejap saja terjadilah perkelahian satu lawan satu.
"Korban dan pelaku ribut. Lia yang berusaha melerai keributan itu malah terluka pada paha kanannya karena sabetan pisau pelaku," kata Yusri.
Melihat situasi gawat, Lia lari sambil berteriak minta pertolongan. Beberapa menit kemudian Lia datang bersama sejumlah warga. "Posisi korban (Taufik) sudah tergeletak. Ada tusukan di bagian leher yang diduga kuat penyebab kematiannya," tuturnya.
Kasus pencurian disertai kekerasan yang berakhir tewasnya Taufik ini ditelusuri polisi. Sejumlah saksi, termasuk Lia, menjalani pemeriksaan oleh penyelidik guna membuat terang perkara dan mengungkap pelakunya. "Polisi masih melakukan penyelidikan," kata Yusri.
Aksi pembegalan ini terjadi di Komplek Kotabaru, RT 5 RW 13, Desa Arjasari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (22/5/2016), sekitar pukul 17.00 WIB. "Korban (Taufik) kena tusuk di bagian leher karena mempertahankan barangnya yang mau diambil pelaku. Tusukan pisau mengenai bagian leher korban," kata Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus via pesan singkat.
Menurut Yusri, peristiwa insiden maut tersebut bermula sewaktu Taufik, warga Komplek Bukit Mulya, RT 8 RW 8, Kampung Manggahang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, beranjak pergi dari kebun jagung yang berada di sekitaran tempat kejadian perkara. Taufik tak sendirian, dirinya membonceng rekan perempuannya, Lia Nurhayati (16), warga Desa Manggahang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Mereka kaget bukan kepalang lantaran tiba-tiba muncul seseorang di hadapannya. Sejoli tersebut disinyalir menjadi incaran begal.
"Saat akan keluar kebun jagung, korban diadang oleh seorang tidak dikenal yang menggunakan penutup muka atau masker," kata Yusri.
Dia melanjutkan, pelaku meminta Taufik dan Lia menyerahkan telepon genggam yang masing-masing jumlahnya satu unit. Jantung korban dagdigdug lantaran keselamatan jiwa terancam. "Pelaku memakai pisau dan mengancam para korban," kata Yusri.
Belum puas bertindak kriminal, sang penjahat miminta paksa kunci sepeda motor yang dikemudikan Taufik. Namun, Yusri menambahkan, Taufik menolak memberikan kunci. Sekejap saja terjadilah perkelahian satu lawan satu.
"Korban dan pelaku ribut. Lia yang berusaha melerai keributan itu malah terluka pada paha kanannya karena sabetan pisau pelaku," kata Yusri.
Melihat situasi gawat, Lia lari sambil berteriak minta pertolongan. Beberapa menit kemudian Lia datang bersama sejumlah warga. "Posisi korban (Taufik) sudah tergeletak. Ada tusukan di bagian leher yang diduga kuat penyebab kematiannya," tuturnya.
Kasus pencurian disertai kekerasan yang berakhir tewasnya Taufik ini ditelusuri polisi. Sejumlah saksi, termasuk Lia, menjalani pemeriksaan oleh penyelidik guna membuat terang perkara dan mengungkap pelakunya. "Polisi masih melakukan penyelidikan," kata Yusri.
https://golden138.wordpress.com/
No comments:
Post a Comment